.png){kind=logo}
Nganjuk (Inmas) - Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Nganjuk, Mohamad Afif Fauzi hadir dalam prosesi wisuda purna siswa kelas IX MTsN 4 Nganjuk pada Rabu (25/5). Wisuda yang digelar di halaman Madrasah ini dalam rangka melepas secara resmi siswa kelas IX yang telah menyelesaikan pendidikannya di tingkat MTs.
Pada wisuda tahun 2022 kali ini sebanyak 253 wisudawan mengikuti prosesi wisuda purna siswa. Dihadapan para wisudawan dan para tamu undangan, Kakankemenag, Afif Fauzi menyampaikan selamat seraya berdoa semoga anak-anak yang lulus dari MTsN 4 tahun ini dapat menjadi bibit pemimpin dimasa depan. Kakankemenag berpesan agar semua pihak baik orang tua maupun para guru untuk selalu memupuk semangat belajar generasi penerus bangsa ini.
"Terus semangat untuk belajar meskipun kalian lulusan madrasah yang ada di desa. Perjalanan kalian masih jauh untuk meraih kesuksesan dimasa depan", ujar Kakankemenag kelahiran Kabupaten Nganjuk ini.
Selanjutnya Kakankemenag mengimbau kepada para orang tua yang hadir untuk hati-hati dan lebih selektif memilih lembaga pendidikan berbasis pesantren. Maraknya paham radikalisme akhir-akhir ini harus menjadi perhatian dan catatan bersama agar doktrin berbahaya ini tidak semakin berkembang menjangkiti generasi penerus bangsa.
"Bapak Ibu jangan tertipu dengan kemasan program hafalan Al Quran saja, namun perhatikan betul profil pendidik dan kualitas lulusannya. Jangan sampai niat memondokkan putranya menjadi penyesalan saat putranya pulang mondok malah menjadi musuh bagi orang tuanya", tegas Kakankemenag.
Setiap orang tua harus mau proaktif mencari informasi tentang lembaga pendidikan lanjutan putra putrinya. Pendidikan berbasis madrasah sudah paling tepar menjadi wadah belajar karena secara kelembagaan dan sumber daya pendidiknya terus diawasi terjamin kualitas baik akademis maupun spiritual.
Selain wisuda purna siswa, dalam acara ini juga dilaksanakan seremonial peresmian gedung PUPR dengan penandatanganan prasasti oleh Kakankemenag dan launching album ke 2 grup hadrah Al Fikri MTSN 4 dengan pemukulan gong. (Lq)
