Kembali Digelar, Aksi Penyuluh Menyapa Dhuafa Menyapa Sukomoro

Nganjuk – Kegiatan sosial "Penyuluh Menyapa Dhuafa" kembali bergulir di Kabupaten Nganjuk, kali ini menyasar masyarakat kurang mampu di Kecamatan Sukomoro. Aksi sosial ini dipelopori oleh Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) Kementerian Agama Kabupaten Nganjuk dan digelar di Masjid Al Ijabah, Kelurahan Blitaran, Sukomoro, Rabu (9/10).

Dalam kegiatan ini, IPARI membagikan kurang lebih dari 300 kantong beras dengan berat masing-masing 5 kilogram kepada kaum dhuafa setempat. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang membutuhkan. Selain itu, acara ini juga diisi dengan layanan pengobatan gratis yang didukung oleh Klinik As Syifa Kabupaten Nganjuk.

Hadir dalam acara tersebut Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Nganjuk, Kasi Bimas Islam, Forkopimcam Sukomoro, serta sejumlah tokoh masyarakat Kelurahan Blitaran. Kehadiran para pejabat dan tokoh setempat menunjukkan dukungan penuh terhadap aksi sosial ini yang telah menjadi program rutin IPARI.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Nganjuk, Mohamad Afif Fauzi, dalam sambutannya mengapresiasi peran aktif para penyuluh agama dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. "Kegiatan ini merupakan bentuk nyata kepedulian kita terhadap sesama, terutama mereka yang kurang beruntung," ujar beliau.

Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan hubungan sosial antara pemerintah, penyuluh agama, dan masyarakat semakin erat, serta semakin banyak masyarakat yang terbantu melalui aksi-aksi sosial serupa di masa mendatang.